MAGIC CAMP (2020) | Perkemahan Sulap

SINOPSIS

Kehidupan Andy sederhana. Dia adalah seorang supir Taxi. Bahkan orang-orang dekatnya selalu mengejeknya "Bahkan bukan Uber?"

Namun siapa sangka bahwa Andy dulunya adalah seorang pesulap hebat yang tidak memiliki nasib mujur. Dia memiliki partner yang sempat menjadi kekasihnya bernama Kristy Darkwood (nama panggung). Mereka tampil bersama dan sering melakukan pertunjukan sulap malam. Mereka juga berniat untuk mencoba panggung yang lebih besar. Suatu hari Kristy diundang untuk tampil solo oleh stasiun TV. Merasa dikhianati, akhirnya Andy memutuskan untuk tidak menemuinya lagi.

Setelah beberapa waktu Andy menjalani kehidupannya sebagai supir taksi, Andy menemui banyak penumpang, termasuk Preston. Dia merupakan pemilik perkemahan sulap (magic camp) sekaligus mentor Andy saat Andy masih menjadi junior. Saat dalam di dalam taksi mereka berbincang-bincang sambil mengingat masa-masa indah mereka. Sebenarnya tujuan Preston bertemu dengan Andy adalah untuk mengajaknya kembali ke perkemahan. Disana Andy dapat menjadi instruktur sulap. Awalnya Andy menolak karena karena disana sudah ada ahli masing-masing. Namun Preston bersikeras dan bilang bahwa Andy akan punya junior dan kabin sendiri. Andy akan menjadi pendamping mereka sampai hingga kompetisi selesai. Akhirnya Andy pun setuju.

Beberapa hari sebagai pimpinan kabin, Andy merasa Preston telah menjebak dia dengan menempatkannya di kabin yang isinya hanya junior pemula (pertama kali ikut perkemahan). Namun pelan-pelan dia menyadari, mereka bukanlah junior sembarangan. Mereka memiliki spesialis masing-masing namun terhalang dengan masalah pribadi. Pada akhirnya mereka dapat menunjukkan kemampuan mereka dan mendapatkan juara satu perlombaan. Andy juga berhasil membuat hubungannya dengan Darkwood membaik.

Skor

REVIEW PRIBADI

Saya mengenal Adam Devine lewat film Game Over, Man! yang tbh bisa bikin nangis ketawa. Apalagi kalo udah gandengan sama Anders Holm dan Blake Anderson. Di awal saya mengira jika film yang dibintangi dia bakalan bisa mengocok perut. Namun unsur komedi yang dibawakan lebih kalem. Mungkin karena film ini juga bernuansa kid & family. Rata-rata komedi sekarang kalo nggak dark, jorok, atau komedia dewasa nggak bakalan bisa bikin ngakak.

Dari jalan cerita cukup menarik dan tidak terlalu berat, tidak ada twist dan cukup bisa ditebak. Unsur dramanya juga bernilai moral. Saya sendiri mungkin akan memberi nilai 6.5/10

TRAILER